Siapa bilang olahraga harus selalu dilakukan di tempat gym? Padahal ada banyak aktivitas olahraga yang bisa dilakukan di rumah. Misalnya saja seperti sit up, atau yoga yang hanya bermodalkan matras. Anggapan salah kebanyakan orang yaitu ingin menggunakan alat olahraga yang mewah, padahal tujuannya sama saja yaitu untuk menambah kebugaran.
Agar tidak bosan, kamu bisa memvariasikan gerakanmu menggunakan alat olahraga. Beruntungnya, kini sudah banyak alat olahraga sederhana yang bisa ditemukan di pasaran. Alat seperti tali skipping, Siapa bilang olahraga harus selalu dilakukan di tempat gym? Padahal ada banyak aktivitas olahraga yang bisa dilakukan di rumah. Misalnya saja seperti sit up, atau yoga yang hanya bermodalkan matras. Anggapan salah kebanyakan orang yaitu ingin menggunakan alat olahraga yang mewah, padahal tujuannya sama saja yaitu untuk menambah kebugaran.
dumbbell hingga bola fitness cocok untuk kamu miliki di rumah. Nah, berikut ini rekomendasi alat olahraga di rumah yang cocok pilihanmu.
Pertama ada tali skipping. Ternyata, lompat tali punya banyak manfaat untuk tubuh.Meski murah meriah, namun olahraga ini bisa meningkatkan kebugaran jantung dan paru, sekaligus melatih kekuatan otot kaki. Skipping juga baik sebagai alternatif olahraga kardio untuk membakar lemak jika kamu tidak suka berlari.
Untuk awalan, kamu bisa melakukanlah lompatan secara terus-menerus selama 30 detik atau setara dengan 50 kali lompatan.Ulangi dalam 3-4 set, kemudian istirahat selama 30-90 detik antara kedua set. Tingkatkan durasi lompat tali kamu secara bertahap menjadi 60 detik hingga 90 detik. Untuk hasil yang maksimal, lakukan latihan lompat 3-4 kali dalam seminggu secara tidak berurutan.
Dumbbell adalah versi mini dari alat angkat beban yang ada di gym. Bobot dumbbell bervariasi, yang paling ringan sekitar 0,5 kg hingga berat hingga mencapai 10 kg. Jika kamu baru mulai melakukan latihan angkat beban, dumbbell bisa membantu kamu untuk membentuk otot lengan dan bahu.
Selain itu, dumbbell juga bisa kamu gunakan sebagai variasi saat melakukan sit up, bench press, hingga squat sebagai tantangan dan memaksimalkan sesi olahragamu.
Bola fitness atau juga dikenal sebagai gym ball adalah salah satu alat olahraga di rumah yang bisa digunakan untuk segala umur. Selain untuk olahraga, ibu hamil atau orang dengan kondisi tertentu menggunakan bola ini untuk ini meningkatkan kesehatan tubuhnya.
Alat olahraga ini umumnya baik untuk latihan kardio, kekuatan, keseimbangan, postur, dan fleksibilitas tubuh. Beberapa gerakan sederhana yang bisa kamu lakukan dengan bantuan bola fitness, seperti plank, push up, dan ball crunch.
Selanjutnya adalah pull bar. Saat ini, pull bar tersedia dalam versi portable sehingga kamu bisa melakukan latihan pull up di rumah. Alat fitness sederhana untuk di rumah ini bisa dengan mudah dipasang ke dinding atau pintu. Daya cengkram pull bar yang kuat mampu menahan gerakan tubuhmu saat pull up.
Alat fitness ini umumnya berupa palang tunggal dengan material besi baja yang kuat. Agar nyaman saat latihan, bagian pegangan biasanya dilapisi foam lembut supata tidak licin saat digenggam.
Kettlebell adalah alat fitness berbentuk bola beban yang memiliki sebuah pegangan. Alat ini digunakan dengan cara diangkat atau diayunkan. Beban kettlebell mulai 8 kg hingga 20 kg, untuk itu lebih baik digunakan dengan kedua tangan saat menggunakannya.
Sama halnya seperti dumbbell, alat olahraga ini cocok untuk melatih dan menguatkan otot tubuh bagian atas, termasuk otot inti. Meski begitu, kamu juga bisa memodifikasi sesi plank, squat, hingga push up dengan menggunakan kettlebell guna membantu menguatkan bagian tubuh bawah, seperti bokong, paha, dan betis.
Resistance band adalah tali karet elastis untuk melatih kekuatan dan ketahanan otot. Tingkat elastisitas resistance band bermacam-macam, mulai dari rendah hingga tinggi. Semakin rendah elastisitasnya, semakin sulit tali tersebut kamu bentangkan sehingga otot harus bekerja ekstra untuk melawannya.
Bentuknya resistance band pun macam-macam. Ada yang benar-benar seperti seutas tali karet, ada yang memiliki pegangan pada kedua ujungnya, serta ada pula yang berbentuk lingkaran. Cara paling umum untuk menggunakan resistance band adalah dengan menarik kedua ujungnya ke arah berlawanan.
kamu juga bisa menginjak salah satu ujung untuk kemudian menarik ujung lainnya ke atas setinggi mungkin.Latihan squat rutin juga bisa kamu modifikasi dengan bantuan si karet elastis ini. Cobalah lakukan 8-25 kali pengulangan (repetisi) untuk 2-3 set per latihan.
Selain itu juga masih banyak alat gym lainnya yang bisa anda gunakan dirumah, tapi ke-6 alat tadi memang yang paling praktis yang wajib ada dirumah anda agar selalu bugar.
